Jakarta, benuapostnusantara.com — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa kembali membuat gebrakan tak biasa. Kali ini, ia menyampaikan niat untuk menggandeng tim hacker lokal guna menelusuri dan memperkuat sistem keuangan negara, termasuk menelusuri aliran anggaran rakyat yang selama ini tersimpan di DPR dan lembaga terkait.
Langkah ini, menurut Purbaya, merupakan bagian dari upaya transparansi total dalam pengelolaan keuangan negara. Ia bahkan dengan rendah hati menyampaikan kepada publik,
“Kalau rakyat izinkan, saya pakai sedikit saja uang rakyat untuk bayar para ahli keamanan siber ini. Mereka akan bantu kita bongkar data anggaran yang selama ini tertutup,” ujar Purbaya di sela rapat internal.
Walau berita ini masih belum dikonfirmasi secara resmi, dukungan rakyat di media sosial mengalir deras. Banyak warganet memuji langkah berani Purbaya yang dianggap sebagai “angin segar” bagi reformasi keuangan nasional.
“Kalau tujuannya buat bongkar kebocoran dan lindungi uang rakyat, kita dukung penuh!” tulis salah satu komentar yang viral.
Sejumlah pengamat menilai langkah Purbaya ini menunjukkan era baru transparansi keuangan, di mana teknologi dan kejujuran bersatu untuk membersihkan sistem birokrasi dari potensi penyelewengan.
Jika benar terealisasi, program ini akan menjadi pertama kalinya dalam sejarah di mana hacker lokal dilibatkan secara resmi oleh pemerintah untuk menjaga, bukan menyerang — bukti bahwa inovasi dan keberanian bisa menjadi senjata baru dalam memerangi korupsi dan kebocoran anggaran.(Lintas berita)
(Rep)









