![]() |
Jembatan Rusak Parah di Akses Sintang–Binjai, Warga: “Sudah Dua Bulan Belum Diperbaiki!” |
benuapostnusantara.com | Sintang, Kalimantan Barat – Akses utama penghubung antara Kabupaten Sintang menuju Kecamatan Binjai kini dalam kondisi memprihatinkan. Salah satu jembatan kayu di jalur tersebut mengalami kerusakan parah, berlubang besar di bagian tengah hingga sangat membahayakan pengendara yang melintas.
Berdasarkan pantauan langsung di lokasi, kerusakan terlihat jelas: sejumlah papan jembatan patah, sebagian balok penyangga jebol, hingga menciptakan lubang menganga yang sulit dihindari. Kondisi ini dinilai sangat rawan kecelakaan, terutama bagi pengguna sepeda motor dan kendaraan ringan.
Seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya mengatakan kepada awak media bahwa kondisi ini sudah terjadi selama dua bulan dan belum ada tanda-tanda perbaikan dari pihak berwenang.
“Ya betul Pak, jembatan itu berlubang sudah dua bulan ini. Belum ada perbaikan, padahal sangat membahayakan. Mobil tangki pengangkut BBM yang biasanya lewat terpaksa memutar lewat jalur pabrik kelapa sawit,” ungkapnya.
Hal yang sama juga diutarakan oleh Jabu, warga lainnya yang kerap melintasi jembatan tersebut saat pulang kerja malam hari.
“Kami sering pulang malam. Dengan kondisi seperti ini, rawan sekali celaka. Apalagi kalau gelap dan tidak hati-hati. Harapan kami jembatan ini segera diperbaiki. Biar aman, nyaman, dan tidak ada korban jiwa,” ujarnya.
Warga berharap Pemerintah Kabupaten Sintang, melalui dinas terkait, segera turun tangan memperbaiki infrastruktur tersebut sebelum terjadi kecelakaan fatal.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pemerintah daerah terkait rencana perbaikan jembatan ini. Masyarakat sekitar mendesak agar perhatian serius segera diberikan demi keselamatan bersama.
Supriyadi// sumber: humas