Denpasar, benuapostnusantara.com, 30 Juni 2025 – Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia (PWDPI) Wilayah Bali sukses menggelar seminar bertajuk "Kebebasan Berbicara, Berpendapat, dan Berekspresi dalam Bingkai Demokrasi" pada Senin, 30 Juni 2025, di Hotel Puri Saron Denpasar. Acara ini dihadiri oleh puluhan peserta dari berbagai kalangan, termasuk jurnalis, mahasiswa, aktivis, dan perwakilan organisasi masyarakat.
Seminar Bertujuan Tingkatkan Pemahaman Kebebasan Berekspresi
Ketua PWDPI Bali, Mujiardi Santoso, dalam sambutannya menekankan pentingnya kebebasan berbicara sebagai pilar demokrasi, terutama di era digital.
"Kebebasan berekspresi adalah hak dasar, tetapi harus diimbangi dengan tanggung jawab agar tidak menimbulkan disinformasi atau konflik," tegas Mujiardi. Ia juga menyoroti peran media dalam menjaga etika dan hukum dalam menyampaikan informasi.
Narasumber Berpengalaman Bahas Tantangan Kebebasan Berekspresi
Seminar ini menghadirkan sejumlah narasumber kompeten dari berbagai bidang:
1. Keynote Speaker:
- Wakil Gubernur Bali, I Nyoman Giri Prasta, S.Sos. (diwakilkan oleh Tjok Bagus Pemayun, A.Par., M.M., Staf Ahli Gubernur Bidang Hukum Politik dan Pemerintahan).
2. Akademisi & Praktisi Hukum:
- Dr. Yonathan Andre Baskoro, S.H., LL.M., M.AP
- Dr. I Wayan Kartimin, S.S., M.Par
3. Perwakilan Militer:
- Mayjen Piek Budyakti, S.H., M.H. (diwakilkan oleh Mayor Budiarta dari Pangdam IX/Udayana).
4. Perwakilan Kepolisian:
- Perwakilan Polda Bali dan Polresta Denpasar.
5. Moderator:
- Netti Herawati, S.E.C.ME., C.MK. (Jurnalis senior dengan pengalaman 30+ tahun).
Diskusi berlangsung interaktif dengan antusiasme peserta yang aktif bertanya. MC Romo Benny (Ev. Maichel Benedictus) sebagai Sekretaris DPW PWDPI Bali memandu acara dengan dinamis.
Pembukaan Meriah dengan Budaya Bali
Sebelum seminar dimulai, acara dibuka dengan Tarian Pendet dari Yayasan Taman Dharma Kerthi, memperkaya nuansa budaya lokal. Beberapa perwakilan dari Universitas, Ormas, Instansi maupun Lembaga turut hadir diantaranya:
Universitas:
1. UHN Denpasar (UKM DPM, UKM Dharma Wacana, UKM Dharma Gita Jawa)
2. Untrim
3. Warmadewa
Ormas:
1. Rumah KAKEK
2. LMPP Bali
3. GMKI Badung
4. Fornas Bhineka Tunggal Ika
5. PGPI Bali
6. LPM Bali
7. Pemuda Batak Bersatu Bali
8. Advokat PWDPI
Instansi:
1. RSD Mangusada
2. Polda Bali
3. YTSJ
4. Lemhanas RI
5. Polresta Denpasar
6. Densus 88 AT Bali
7. BNNP Bali
Sambutan juga disampaikan oleh:
- Pembina DPW PWDPI Bali, I Nyoman Kenak, S.H.
- Doa pembukaan dipimpin oleh Pdt. Jonathan Soeharto, S.H., M.Th.,C.Med.
Komitmen PWDPI Bali dalam Memperkuat Demokrasi
Di akhir acara, PWDPI Bali menyerukan pentingnya kolaborasi antara media, pemerintah, dan masyarakat untuk menciptakan ruang berpendapat yang sehat.
"Seminar ini adalah wujud nyata komitmen kami dalam memperkuat peran pers sebagai pilar demokrasi sekaligus mendorong kesadaran publik akan hak dan tanggung jawab dalam berekspresi," tutup Mujiardi.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan ramah tamah antara peserta, narasumber, dan panitia.
(B13NY)
