Benua Post Nusantara | Cirebon (5/12) — Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Cirebon melaksanakan kegiatan perawatan peralatan penanggulangan pencemaran yang melibatkan KSOP Kelas II Cirebon serta PT SLICKBAR selaku pelaksana teknis perawatan. Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya peningkatan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi pencemaran di wilayah perairan Pelabuhan Cirebon. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 26-28 November 2025.
Kepala Kantor KSOP Kelas II Cirebon, Ferry Anggoro Hendianto, menyampaikan bahwa perawatan ini merupakan langkah penting untuk memastikan seluruh peralatan dapat beroperasi optimal saat diperlukan.
“Perawatan rutin ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memastikan bahwa seluruh peralatan penanggulangan pencemaran selalu dalam kondisi siap pakai,” ujar Ferry.
Selain memastikan kesiapsiagaan, kegiatan ini juga bertujuan mendukung optimalisasi Barang Milik Negara (BMN) yang dimiliki KSOP Cirebon. Dengan kondisi peralatan yang terjaga, penyewaan peralatan kepada pihak yang membutuhkan dalam upaya penanggulangan pencemaran dapat dilakukan dengan standar kelayakan yang baik.
“Optimalisasi BMN sangat penting, dan perawatan ini memastikan bahwa setiap peralatan tetap layak digunakan dan memenuhi standar keselamatan,” tambahnya.
Ferry juga menuturkan bahwa kerja sama dengan pihak profesional seperti PT SLICKBAR merupakan langkah strategis untuk menjaga kualitas perawatan.
“Kami menggandeng PT SLICKBAR agar proses perawatan dilakukan secara profesional dan sesuai standar teknis, sehingga efektivitas peralatan tetap terjamin,” ungkap Ferry.
Melalui kegiatan ini, KSOP Kelas II Cirebon berharap dapat terus meningkatkan kapasitas dan kesiapan dalam mendukung penanggulangan pencemaran di wilayah pelabuhan serta menjaga kelestarian lingkungan maritim.(MM/FAH)






